Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Nasional

ANATOMI PERTAMBANGAN INDONESIA (API) GELAR TALK SHOW & KONFERENSI PERS:”MENGUAK AKTOR DAN DALANG MAFIA TAMBANG DI MALUKU UTARA”

Avatar photo
43
×

ANATOMI PERTAMBANGAN INDONESIA (API) GELAR TALK SHOW & KONFERENSI PERS:”MENGUAK AKTOR DAN DALANG MAFIA TAMBANG DI MALUKU UTARA”

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

ANATOMI PERTAMBANGAN INDONESIA (API) GELAR TALK SHOW & KONFERENSI PERS:”MENGUAK AKTOR DAN DALANG MAFIA TAMBANG DI MALUKU UTARA”

 

Example 300x600

 

Jakarta, 14 November 2025—

 

 

Situasi pertambangan di Maluku Utara kembali menjadi pusat perhatian publik. Melalui sebuah Talk Show & Konferensi Pers bertajuk “Menguak Aktor dan Dalang Mafia Tambang di Maluku Utara”, para pemerhati, peneliti, dan aktivis lingkungan berkumpul untuk membedah persoalan yang selama ini dianggap sebagai salah satu sumber carut-marut tata kelola tambang nasional.

Acara yang diselenggarakan oleh Anatomi Pertambangan Indonesia (API) menghadirkan pemaparan data, analisis lapangan, serta diskusi intens terkait dugaan praktik tidak teratur, penyalahgunaan kewenangan, dan pola jaringan mafia tambang yang dinilai merugikan negara, lingkungan, serta masyarakat lokal.

Anatomi Pertambangan kembali menunjukkan komitmennya dalam mengawal transparansi, tata kelola, dan pemberantasan praktik ilegal di sektor pertambangan nasional. Melalui Anatomi TALK SHOW & Konferensi Pers bertajuk “Menguak Aktor dan Dalang Mafia Tambang di Maluku Utara”, Direktur Eksekutif Anatomi Pertambangan, Riyanda Barmawi, memaparkan temuan-temuan penting yang selama ini menjadi perhatian publik namun belum terungkap secara terang.

Dalam sesi pembuka, Riyanda menegaskan bahwa apa yang terjadi di Maluku Utara bukan lagi sekadar persoalan pelanggaran prosedur, melainkan indikasi adanya jaringan terorganisir yang beroperasi di balik industri tambang. “Kita tidak bisa terus membiarkan potensi negara menguap dan masyarakat menjadi korban. Anatomi hadir untuk membongkar aktor, pola kerja, dan dalang di balik praktik mafia tambang yang merugikan bangsa,” tegas Riyanda di depan awak media.

Talk show ini mengulas beberapa isu strategis, antara lain:
1. Pola Operasi Mafia Tambang yang Terstruktur
Riyandi memaparkan bagaimana praktik ilegal diduga melibatkan oknum perusahaan, aktor lokal, hingga pihak-pihak yang memanfaatkan celah regulasi. Anatomi Pertambangan menampilkan rekam data, pola alur distribusi, hingga dugaan intervensi yang menyulitkan penegakan hukum.
2. Dampak Sosial dan Lingkungan yang Semakin Parah
Aktivitas tambang ilegal telah menyebabkan kerusakan ekosistem pesisir, pencemaran sungai, dan konflik horizontal antarwarga. Riyandi menekankan bahwa masyarakat lokal menjadi pihak yang paling dirugikan dari aktivitas mafia ini.
3. Seruan Pembenahan Total Tata Kelola Pertambangan
Melalui forum ini, Anatomi Pertambangan mendorong pemerintah pusat, aparat hukum, dan lembaga pengawasan agar segera mengambil langkah tegas, termasuk audit menyeluruh atas izin-izin tambang yang beroperasi di Maluku Utara.

“Jadi kita meminta perusahan-perusahaan tambang ini memperhatikan potensi-potensi anak-anak lokal di.Maluku Utara , dan itu akan menjadi konsentrasi dari pada anatomi pertambangan Indonesia bekerja sama dengan teman-teman forum mahasiswa Pascasarjana dan forum mahasiswa Maluku Utara di Jakarta . Jadi kita akan konsentrasikan kepada 4 aspek tadi, terkait dengan aktor kita yang sedang menginvestigasi, yang pasti kita akan berikan kejutan siapa saja yang terlibat di dalamnya.”tambahnya

Talk show dan konferensi pers ini juga dihadiri pengamat energi, akademisi, aktivis lingkungan, dan perwakilan masyarakat yang turut memberikan perspektif objektif atas persoalan pertambangan di wilayah tersebut. Diskusi berlangsung dinamis dan menghasilkan sejumlah rekomendasi untuk diserahkan kepada pemerintah.

Dengan agenda ini, Anatomi Pertambangan berharap momentum pemberantasan mafia tambang tidak hanya menjadi isu sesaat, tetapi menjadi gerakan nasional untuk membangun sektor pertambangan yang bersih, berkeadilan, dan berpihak pada rakyat.

“Ini adalah langkah awal. Anatomi akan terus mengawal, meneliti, dan mengungkap. Mafia tambang harus dihentikan—karena masa depan daerah dan negara tidak boleh dikorbankan.” Riyanda Barmawi

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *