(QS. Ar-Ra’d: 11)
METROPOLITAN POST— Dalam refleksinya tentang kehidupan dan perubahan, Riki, seorang pegiat media senior, menyampaikan pesan moral yang menginspirasi banyak kalangan. Ia menegaskan bahwa impian besar seringkali lahir dari langkah kecil yang sederhana, namun penuh makna.
“Banyak orang bermimpi punya hidup yang lebih baik, tapi sedikit yang berani memulai. Padahal, awal itu tidak selalu besar kadang hanya dimulai dari satu halaman buku,” ujar Riki.
Menurutnya, setiap buku bukan sekadar lembaran kertas, melainkan jendela kehidupan. Di dalamnya ada pelajaran yang memperkaya pikiran, ada inspirasi yang menggerakkan hati, dan ada cermin yang menuntun seseorang untuk lebih mengenal dirinya sendiri.
Riki juga mengingatkan bahwa perubahan tidak seharusnya menunggu momentum tertentu. “Perubahan tidak menunggu waktu yang tepat. Kamu yang harus menciptakannya. Dan itu bisa dimulai hari ini,” tambahnya.
Pesan moral ini menjadi pengingat bahwa transformasi hidup tidak harus menunggu besar, megah, atau sempurna. Bahkan satu langkah kecil, seperti membuka buku, dapat menjadi awal perjalanan menuju hidup yang lebih bermakna.
Melalui refleksi ini, Riki mengajak masyarakat, khususnya generasi muda, untuk lebih berani mengambil inisiatif, menggali ilmu, dan menjadikan pengetahuan sebagai kunci perubahan diri serta peradaban.
Sejalan dengan pesan Islam, perubahan diri menuju kebaikan adalah bagian dari iman. Al-Qur’an menegaskan bahwa Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka berusaha mengubah keadaan diri mereka sendiri. Artinya, setiap langkah kecil dalam mencari ilmu dan memperbaiki diri adalah wujud nyata dari ikhtiar menuju keberkahan hidup.
إِنَّ اللَّهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّىٰ يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ
(QS. Ar-Ra’d: 11)