Jakarta. Ketua Dewan Penasehat Ormas Pemuda Pertahanan Ideologi Sarekat Islam (PERISAI) H. E. Irmansyah mengatakan PERISAI yang dipimpin Chandra Halim merupakan organisasi independen dan bukan underbow Ormas tertentu. Katanya PERISAI lahir dari rahim Partai Syarikat Islam pada 1965.
“Kelahiran PERISAI dibidani oleh Anwar Tjokroaminoto ketika beliau menjadi Ketua Umum Parpol Partai Syarikat Islam. Saya tegaskan dilahirkan oleh Partai Politik bukan oleh Ormas.” jelasnya dalam keterangannya di Jakarta, Jum’at (01/08/2025).
Lebih lanjut, Buya sapaan akrab Irmansyah mengatakan, PERISAI berdiri karena tuntutan zaman dengan peran sebagai task force Partai Syarikat Islam.
“PERISAI menjadi garda terdepan Partai Syarikat Islam menghadapi ancaman dan infiltrasi dari luar karena masa itu negara kita dalam situasi revolusi.” kata Buya.
“Bahwa dalam perjalanannya kemudian PERISAI bertransformasi menjadi Ormas Kepemudaan, itu juga karena tuntutan zaman. Partai Syarikat Islam boleh uzur tapi PERISAI nya tetap eksis.” terangnya.
Oleh sebab itu kata Buya, jika ada yang mengatakan PERISAI adalah organisasi dibawah ormas Syarikat Islam berarti mereka tidak tahu sejarah.
Terkait dengan PERISAI SI yang belum lama berdiri Buya tidak mempermasalahkan selama lambang dan logo organisasi berbeda karena hal tersebut diatur dalam undang-undang.
“PERISAI serumpun Syarikat Islam tapi bukan underbow Ormas Syarikat Islam. Disebut serumpun karena PERISAI didirikan oleh Kaum Syarikat Islam.” pungkas Buya.
Ditempat terpisah, Ketua Umum PP.PERISAI, Chandra Halim mengatakan transformasi PERISAI menjadi Ormas Kepemudaan dan berhimpun di KNPI karena menyesuaikan kebutuhan zaman.
“PERISAI berhimpun di KNPI melalui proses panjang, datang sebagai undangan,peninjau lalu resmi jadi peserta penuh,
Dirinya menyesalkan, jika PERISAI dan PERISAI SI disamakan karena logo dan kepanjangannya berberbeda begitu juga PERISAI yg ada di SII latumenten juga berbeda,
Tegas chandra.