Jakarta – Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura, Salmon Telenggen, menghadiri acara penyerahan penghargaan Adiwiyata 2025 yang digelar oleh Kementerian Lingkungan Hidup, di Gedung Sasono Utomo, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Kamis (11/12/2025).
Dalam kegiatan tersebut, Kabupaten Jayapura berhasil meraih sejumlah penghargaan, terdiri dari empat sekolah penerima Adiwiyata Nasional dan tiga sekolah peraih Adiwiyata Mandiri.
Salmon Telenggen mengungkapkan bahwa capaian ini menjadi dorongan besar bagi daerahnya untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan lingkungan hidup.
“Tentunya ini menjadi motivasi untuk kita di Kabupaten Jayapura untuk lebih semangat lagi menjaga lingkungan, khususnya dalam pendidikan dini bagi anak-anak SD dan SMP,” ujarnya.
Dorong Kabupaten Jayapura Menuju Adipura
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa prestasi Adiwiyata ini diharapkan menjadi langkah awal Kabupaten Jayapura menuju penghargaan lingkungan yang lebih tinggi.”Harapan kita, ini menjadi modal bagi Kabupaten Jayapura ke depan untuk meraih penghargaan Adipura,” kata Salmon.
Ia juga mengungkapkan bahwa antusiasme sekolah-sekolah di Jayapura semakin meningkat. Setelah menerima undangan dari Menteri Lingkungan Hidup, sebanyak 13 sekolah telah mendaftar untuk mengikuti Adiwiyata Mandiri dan Nasional tahun 2026.
Tak hanya itu, Kabupaten Jayapura juga menargetkan prestasi di tingkat regional.
“Di tahun 2027, ada SMP 6 yang sudah dipersiapkan untuk penghargaan Adiwiyata tingkat Asia. Ini menjadi perhatian khusus, dan kami bekerja keras agar hal itu bisa terwujud serta membawa nama harum Indonesia di tingkat Asia,” tegasnya.
Imbauan Jaga Lingkungan
Salmon turut menyampaikan pesan kepada masyarakat Kabupaten Jayapura untuk terus menjaga kebersihan lingkungan.
Ia menekankan pentingnya perilaku sederhana seperti membuang sampah pada tempatnya.
“Jangan buang sampah sembarangan atau di kali dan sungai, karena ini berdampak luas bagi keberlangsungan hidup kita, baik ekosistem air maupun masyarakat secara umum,” ujarnya.
WWF Indonesia Program Papua Dukung Pendidikan Lingkungan
Dalam kesempatan yang sama, perwakilan WWF Indonesia Program Papua, Theophilus Inuri, menyampaikan dukungan mereka terhadap program lingkungan di Kabupaten Jayapura, khususnya dalam edukasi pengelolaan sampah.
“Hari ini kami WWF Indonesia Program Papua bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Jayapura terkait isu sampah dan program Adiwiyata,” ujar Theophilus.
Ia menjelaskan bahwa WWF turut memberikan edukasi kepada siswa untuk lebih peduli lingkungan, termasuk keterampilan memilah sampah secara benar. “Memilah sampah itu bukan asal memilah, tapi ada tekniknya,” jelasnya.
WWF juga menekankan pentingnya pembiasaan sejak dini. “Kita mengajak anak-anak menjaga lingkungan sejak usia dini, agar kelak mereka lebih peduli terhadap lingkungan sekitarnya,” tambah Theophilus.
Dengan kolaborasi pemerintah daerah dan lembaga lingkungan, Kabupaten Jayapura menegaskan komitmennya memperkuat pendidikan lingkungan sejak sekolah dasar hingga menuju panggung Asia.
(ard)
